InfoBengkulen.com,- Belum di bayarkannya SPPD staf dewan provinsi Bengkulu semakun meruncing.
Puluhan Staff Dewan Provinsi Bengkulu ini merasa terzholimi dikarena anggaran perjalanan dinas yang seharusnya mereka terima setiap usai melaksanakan tugas tidak kunjung di bayar.
“Sudah beberapa tahun belum di bayarkan,untuk 2024 kemaren kami hanya dijanjikan tapi masih belum ada penyelesaian,” ujar salah seorang staff yang wanti wanti namanya tidak ditulis.
Tidak itu saja pada 7 Januari 2025 puluhan staff DPRD provinsi yang merasa dirugikan ini menanda tangani petisi untuk mengganti bendahar pengeluaran DPRD Provinsi Bengkulu.
“Kami sudah teken petisi untuk ganti bendahar pengeluaran,” ujar nya.
Dari petisi yang berasal dari ASN DPRD provinsi itu di tujukan ke sekretaris DPRD Provinsi dengan menggunakan kop surat DPRD provinsi dengan judul Nota Dinas. Dalam nota dinas itu prihal permohonanan pergantian Bendahara pengeluaran Setwan Provinsi Bengkulu, yang ditanda tangani sebanyak 49 orang Staff DPRD provinsi.
Seperti diberitakan sebelumnya ketua DPRD privinsi Bengkulu Sumardi MM sempat menjembatani untuk pembayaran SPPD staff dewan ini.
“Kita sudah arahkan agar segera di tuntaskan,” ujar Sumardi. (Her)