InfoBengkulen.com.- Aksi penolakan relokasi makam dari pemuda batak bersatu memancing ketua Ikatan masyarakat Bengkulu Asli angkat suara.
Idramsyah ketua IKAMBAS mengatakan seharusnya pendatang yang ada diBengkulu bisa bersinergi dengan muatan lokal.
Apalagi pemindahan makam itu bukan saja makam umat Nasrani yang dipindah melainkan makam agama lain juga dipindahkan.
“Tidak perlu melakukan aksi yang terkesan arogan. Apalagi sampai membentak petugas, sebagai pendatang sebaiknya bisa mendukung kebijakan lokal,”ujar Idramsyah.
Dikatakan Idramsyah,
sebaiknya korlap atau penanggung jawab aksi unjuk rasa yang dilakukan kelompok pemuda batak Bersatu dapat dapat menyelesaikan persoalan dengan baik.
“Sebaiknya organisasi yang berunjuk rasa dengan arogan dapat selesaikan dengan baik baik. Jangan sampai aksi unjuk rasa ini bisa menimbulkan benturan antar organisasi,” tegas Idramsyah.
Seperti di ketahui kelompok pemuda batak bersatu berunjuk rasa menolak relokasi makam dilokasi taman makam bahagia.
Dalam aksi itu juga terlihat dalam video yang beredar ada seorang pria berbaju merah yang membentak anggota satpol PP yang berada di sekitar lokasi unjuk rasa.
“Hey Bilang sama Sahat David Simbolon disini,”ujar pria berbaju merah sambil membentak petugas satpol PP.
(Her)
