InfoBengkulen.com.- persatuan Guru PGRI yang digembar gemborkan akan melakukan aksi unjuk rasa mogok mengajar ternyata hanya isu saja.
Ketua PGRI kota Bengkulu Mawardi SPd menegaskan PGRI kota Bengkulu tidak akan melakukan aksi demonstrasi apalagi sampai meninggalkan tugas sebagai tenaga pengajar.
“Memang kami akan melakukan hearing dengan DPRD kota Bengkulu terkait pembayaran serifikasi,tapi sejauh ini penjelasan dari Diknas kota Bengkulu cukup bisa dipahami,” ujar Mawardi yang di hubungi via telpon.
Sementara itu menyikapi ada isu PGRI akan berunjuk rasa dengan mogok mengajar sangat disayangkan pengamat sosial politik Bengkulu Doktor Mirza Yasben.Msi
Menurutnya sebagai tenaga pengajar seharusnya dapat melakukan aksi yang lebih elegan.
“Jika memang ada mogok mengajar dari Guru yang tergabung dalam PGRI,itu hal yang sangat di sayangkan dikarenakan sebagai guru yang di gaji oleh negara sudah selayaknya melaksankan tugas nya. Terkait ada hak yang belum diselesaikan banyak cara untuk menyelesaikan hal itu tidak dengan cara mogok mengajar,” tegas Mirza Yasben.
(**)
