InfoBengkulen.com,- Pemilihan kepala daerah diBengkulu untuk Gubernur dan wakil Gubernur ,Walikota dan wakil walikota serta Bupati dan wakil bupati tinggal menghitung hari saja.
Para politisi mulai tebar tebar pesona,dengan melakukan kunjungan ke masyarakat, dan senyum senyum ketika bertemu dengan masyarakat.
Selain itu persoalan suku juga di tonjolkan untuk menjatuhkan popularitas lawan politik. Seperti contoh ada politisi berasal dari daerah lain, dan di sebut sebagai bukan putera daerah.
“Kita pilih putra daerah saja,” ujar salah seorang warga di akun media sosial.
Menyikapi persoalan suku yang mulai dijadikan perbincangan jelang pemilihan kepala daerah Bengkulu ini, Teuku Zulkarnaen ketua DPD PAN kota Bengkulu menilai itu merupakan cara cara primitif berpolitik.
“Karena ini adalah Indonesia, negara kesatuan. Ribuan suku, ribuan bahasa, ribuan etnis, tapi satu perjuangan yakni indonesia yang adil, beradab, makmur sentosa. Jadi klo masih berpikir ttentang ego kesukuan itu ciri manusia primitif,” tegas Teuku Zulkarnaen.
Menurut Teuku saat ini yang dibutuhkan Bengkulu figur penimpin yang mampu merubah Bengkulu lebih baik, dengan jalan Mulus dan lebijakan berpihak untuk rakyat.
Dikatakan Teuku untuk mensejahterakan Rakyat APBD harus di gunakan untuk kepentingan rakyat.
“APBD itu harus digunakan untuk kepentingan rakyat,karena APBD uang Rakyat,” jelas Teuku Zulkarnaen.
(Her)
