InfoBengkulen.com,- Abrizan berusia 1 tahun 10 bulan buah hati pasangan Edi Ermansyah dan Partima Warga Desa Talang Pauh kecamatan Pondok Kelapa kabupaten Bengkulu Tengah, harus mendapat pelayan medis dan dirujuk ke rumah sakit dijakarta.
Dikatakan Ayah Abrizan, anaknya mebhalami gangguan kesehatan itu sejak lahir dan sudah berusaha untuk mendapatkan pelayanan medis dirumah sakit Myunus Bengkulu. Kondisi sakit itu yang menyebabkan tubuh Abrizan semakin lemah dan terlihat kurus.
Bahkan Abrizan sempat di catat sebagai bayi Stunting oleh Dinas kesehatan Bengkulu Tengah.
“Kita memang ada BPJS kesehatan untuk berobat kejakarta,tapi di jakarta kami butuh biaya tranportasi penginapan dan makn sehari hari, alhamdulilah Bunda Lina Tandri dan Bengkulu berbagi Berkah memberikan bantuan,mudah mudahan anak aku bisa hidup dan sehat cak anak anak orang,” ujar Eri Ermansyah sambil menahan isak tangis.
Sementara Itu Lina Tandri yang akrab disapa Bunda mengaku bantuan yang diberikan untuk membantu biaya berobat Bayi Abrizan dikumpulkan dari rekan rekan dan koleganya yang ada di indonesia maupun di luar Negeri.
“Semoga bantuan ini bisa di manfaatkan dengan sebaik mungkin dan Abrizan bisa sehat seperti anak anak lain,’ujar Lina Tandri menyerakan bantuan untuk Bayi Abrizan. (Her)
