InfoBengkulen.com,- Republik Indonesia merayakan hari ulang tahun ke 79, Usia 79 tahun bukan lagi usia muda namun, kondisi infrastruktur jalan di Bengkulu masih sangat memprihatinkan sebagaian masyarakat masih melintasi jalan berupa tanah merah menuju pemukiman mereka.
Seperti warga Desa lubuk Resam yang mengaku kondisi jalan yang masih berupa tanah merah itu selain membuat masyarakat kesulitan, juga menyebabkan tingginya harga kebutuhan.
“Ini jalan masih tanah merah, nerdampak dengan harga yang melambung, contoh saja pasir satu kubik seharga 1 juta rupiah, kalau satu truk berisi 5 kubik harga mencapai 5 juta rupiah,” ujar Saipin Warga desa Lubuk Resam.
Tidak itu saja untuk transportasi sangat tinggi bisa mencapai 800 ribu hingga 1 juta rupiah.
“Kasihan kalau ada yang mau melahirkan harus sewa mobil double gardan dan biaya sewa sangat mahal,” tambah Saipin.
Kondisi jalan rusak ini dari tebi es hingga masuk desa Lubuk resam, untuk melintasi jalan itu harus menggunakan kendaraan double dengan ban di lapisi rantai.
“Jalan nya rusak bang dak mungkin kelokasi apalagi menggunakan motor standar,” ujar Suryanto salah satu warga kabupaten Seluma.
Menurut Suryanto buruknya konisi jalab di Kabupaten Seluma itu semoga mendapat perhatian pemerintah yang naru nanti, karena selama ini pemerintah di Bengkulu tidak ada perhatian.
(Her)